KITAB KEBAHAGIAAN
HIDUP DALAM NKRI
(Episode pertama)
Jika kamu ingin bahagia perhatikan dan lakukan anjuran “ secara
langsung (dirimu) atau tidak langsung(menyuruh orang lain) :
1. Janganlah kamu memikirkan negara lain karena belum tentu negara yang kamu
pikirkan itu memikirkan negerimu.
2. Cukupilah negerimu dari segala sesuatu yang ada di dalam negerimu sendiri
sebab sikap menggantungkan ke negara lain itu tidak benar.
3. Jangan menyakiti dirimu apalagi menyakiti orang lain.
4. Jangan mencaci dirimu apalagi mencaci orang lain.
5. Hukumlah kesalahan dirimu seadil adilnya jika kamu berbuat salah sebelum
menghukum kesalahan orang lain.
6. Jika kamu tidak pernah merugikan orang lain sedangkan orang lain
merugikan dirimu maka hukumlah mereka dengan menggunakan akal dan pikiran memanfaatkan
lingkungan serta persenjataan sebelum
berbuat sehingga sangat sempurna hasilnya .
7. Sesungguhnya ada golongan yang cenderung niat berbuat jahat dengan
strategi yang tidak pernah berkesudahan ,maka jika kamu benci kejahatan
janganlah terpengaruh olehnya dan berbuatlah untuk menumpas kejahatannya tanpa
kesudahan juga dengan mengaplikasikan azas Leecatelier untuk daratan yang
berbatasan dengan lautan lintasan produk industri.
8. Janganlah kamu takut manusia yang berbuat jahat karena mereka juga selalu
sangat ketakutan dibinasakan olehmu.
9. Harta kekayaan hasil kejahatan selamanya tidak akan dapat menenteramkan
jiwa karena rasa takut selalu menghantui jiwanya.
10. Penadah adalah orang yang menyuruh
mencuri harta kekayaan orang lain serta
menyuruh merampok harta kekayaan orang lain lalu membelinya harta hasil curian
dan harta hasil rampokan tersebut dengan harga murah.
11. Sekelompok manusia berani memposisikan sebagai penadah (menyuruh mencuri)
karena wilayahnya berbatasan pantai jalur lintasan produk industry maka mereka
selalu berusaha untuk bekerjasama dengan pihak yang menaruh dendam terhadap
negara penghasil produk industry tersebut,apabila posisinya pemerintah maka
rakyatnya akan menjadi korban azas Leecatelier di perairan lintasan produk industry
jika yang sebelumnya menjadi kelompok pencuri di daratan pasti berubah menjadi kelompok
perampok di perairan jalur produk industry.
12. Sesungguhnya kejahatan itu cepat atau lambat pasti diketahui maka balasan
atas kejahatan juga pasti ditimpakan selama hidup di dunia.
13. Manusia tipe “DOMBA (GPK)”.Manusia tipe “BIRI-BIRI(pencuri,perampok,pemabuk,perampok)”, Manusia tipe “SAPI (kelompok teroris muslim)”,dan
Manusia Tipe “Banteng (PDI untuk diberi peluang konfrontasi ditumpangi penzarah dan pengusaha ilegal)” SENGAJA diciptakan peluang untuk membikin huru hara
dan kekacauan dan pada akirnya harus dibunuh massal dengan bom yang mengenai
lautan,sungai,dan gunung-gunung,diawetkan dalam bentuk DAGING yang sulit
dikenali untuk mengganti domba asli,biri-biri asli,sapi asli, dan banteng Asli
karena kelompok golongan Samiri selalu membutuhkan daging sangat banyak untuk
konsumsi ramai-ramai sebagai kebutuhan tetapnya yang tidak dapat ditunda sedangkan
mereka hidup di lingkungan di negeri-negari yang sangat tandus di seluruh
dunia. Sebelum dibunuh massal mereka dienakkan
dulu dengan perintah mencuri, mengGPK, dan usaha yang tidak legal sehingga asik
terus dapat perolehan hasil tadahan dan banyak uang. Oleh sebab itu janganlah kamu mencuri,merampok, dan
mengGPK jika kamu ingin selamat dari bantaian BOM-BOM yang sudah disediakan.
14. Jika kamu selesai mengeruk material industry batubara cepat
lakukan penaburan bibit rumput biji putri malu dan biji rumput yang lain karena
mereka akan tumbuh dengan baik. Jika kamu mengabaikan kamu akan sengsara dan
jika tidak mengabaikan kamu cepat atau lambat akan menunai hasilnya dari
tanaman berikutnya.
15. Hati-hatilah dalam mengeksploitasi minyak dan gas bumi karena jika kamu
tidak berhati-hati kamu akan sengsara.